Repositori Ubuntu dibagi dalam empat area yang terpisah :
- Main : Perangkat lunak yang didukung resmi oleh Canonical.
- Restricted : Perangkat lunak yang didukung namun tidak berlisensi gratis.
- Universe : Perangkat lunak yang didukung oleh komunitas.
- Multiverse : Tidak didukung oleh Canonical dan tidak berlisensi gratis.
Setting RepositoryUntuk dapat menggunakan repositori dari internet, ada hal yang dapat diperhatikan, yaitu lokasi erver repo Ubuntu. Semakin dekat dengan lokasi server, maka semakin cepat akses yang kita dapat. Karenanya pengguna dapat menyesuaikan server repo Indonesia yang terdekat dengan lokasi pengguna.
Langkah – langkahnya:- Buka Ubuntu Software Center. Navigasi ke menu Edit – Software sources...
- Pada tab Ubuntu Software, pada bagian “Download from”, buka dropdown dan pilih “Other...”.
- Pilih server tercepat dengan dua cara, cara pertama dengan klik tombol “Select best server”dan cara kedua dengan memilih server secara manual.
https://launchpad.net/ubuntu/+archivemirrors
Menambah Repository
Jika ingin menambahkan server repository lain kedalam daftar repo yang sudah ada, silahkan
edit file /etc/apt/sources.list, jangan lupa BACK UP dulu !!!!
- Tekan Alt+F2, lalu ketik “gksu nautilus” tanpa kutip lalu enter. Masuk ke dalam folder /etc/apt, lalu backup file sources.list.
- Buka file sources.list hapus semua isinya, lalu masukkan daftar repo yang ingin ditambahkan. Save lalu close.
- Buka Terminal, lalu ketik “sudo apt-get update”. Biarkan proses update berjalan, pastikan tidak ada error.
Sama dengan langkah – langkah untuk setting repository, buka tab Other Software – Add, maka
akan muncul jendela baru dan masukkan ppa yang ingin ditambahkan kedalam daftar repository
lalu akhiri dengan menekan tombol “Add source”.
Baca juga artikel Tentang Cara Manajemen Paket Ubuntu Server.
Sumber : Forum Ubuntu Indonesia
0 Response to "Cara Manajemen Repository Ubuntu Desktop"
Posting Komentar